Garut, tabloidpersada.com
Acara silaturahmi yang digagas alumni SDN Ciledug 3 Garut Angkatan ’74 memprakarsai jalinan silaturahmi Via Grup WhatsApp
Dalam upaya menjalin dan menjaga kekompakan serta solidaritas sesama sejawat, sejumlah alumni SDN (Sekolah Dasar Negeri) Ciledug 3 Kulon Garut menggelar acara silaturahmi menjelang bulan Ramadhan di kawasan Desa Ngamplang Sari Cilawu Garut tepatnya di RM. Saung Sobat , Jawa Barat, Kamis (24/3/2022).
Menurut Sutrisno yang akrab dipanggil Kang Tris salah seorang alumni dari SDN.Ciledug 3 pada tabloidpersada.com mengatakan, diadakannya Grup ini bertujuan demi mendekatkan diri untuk saling tegur sapa, mempererat tali silaturahmi dan lebih mendekatkan kearah kekeluargaan. Intinya pada kesempatan ini temu kangen menjalin ukhuwah Islamiyyah menjelang bulan yang penuh berkah yaitu bulan Ramadhan 1444 H. yang tinggal menghitung hari saja “. tuturnya.
Beberapa hari sebelum acara digelar, melalui lamannya Grup WhatsApp memberikan kabar, semua rekan agar dapat hadir tanpa kecuali untuk menghadirinya. Undangannya disebar melalui chat di grup.
Dari pantauan di Grup WhatsApp, untuk menggelar acara terlihat jelas. Hal itu terlihat sejumlah chat, pesan di laman grup, ada yang menanyakan lokasi dan tempat berlangsungnya acara, ada juga yang dengan segala penyesalan dan halangan tidak dapat hadir dan lain sebagainya.
Sementara itu, dari berbagai profesi dan karir, sejumlah alumni Sekolah Dasar (SD) boleh dianggap jempol dengan kekompakannya. Pasalnya, berawal dari terbentuknya Grup WhatsApp, berlanjut dari berbagai kegiatan sosial yang pernah dilaksanakan beberapa waktu lalu dengan berbagi nasi bungkus misalnya, berwisata, hiburan nyanyi dan riung mungpulung lainnya alumni SDN.Ciledug 3 diprakrasai atas kegigihan Kang Tris, Euis Komarasari, Moelyana dan didampingi rekan lainnya.
Maka pantaslah jika Kang Tris ini oleh para alumni yang lainnya dijadikan Ketua Grup.
Dorongan kuat mereka untuk menghimpun alumninya yang tersebar, bukan hanya di dalam kota, luar kota pun berhasil dirangkulnya. Itu bukanlah isapan jempol belaka. Buktinya, grup WhatsApp yang dibangun pada lima tahun yang lalu, telah berhasil mengakomodasi hampir seluruh alumni.
Saat itu jumlah anggotanya bisa dihitung dengan jari. Bahkan dalam setiap kegiatan, pertemuan atau sejenisnya, peserta hanya beberapa orang orang.
Namun, berkat kerja sama dan kegigihan Sang Ketua yang dituakan, jumlahnya kini mulai mendekati ke jumlah murid saat masih menimba pelajaran di bangku SD, 47 tahun silam.
Meski belum sepenuhnya terakomodasi, jumlah anggotanya sudah mencapai 29 orang dan mereka terdiri dari :
1. Sutrisno (Kang Tris)
2. Euis Komarasari
3. Dandang Suherlan (Eank)
4. Nanang Moelyana
5. Lilis Sarinah
6. Asep Edy Syafei
7. Asep Ramli
8. Nanang Kuswandi
9. Deki
10. Tedi
11. Dudi M Fauzi
12. Dindin Maolana
13. Didin Sahrudin
14. Aan
15. Dedi Ngalagena
16. Dodi Mawardi
17. Misbah
18. Heri J. Suhara
19. Apen (Alm)
20. Kosim (Alm)
21. Titing
22. Euis Wahyuningsih
23. Titin Supriatin
24. Anie
25. Ineu (Almh)
26. Ita Meita B
27. Reni (Almh)
28. Ida
29. Uum
30. Deni
Sementara jumlah murid saat itu sekira 30 orang lebih. Seiring dengan bertambahnya jumlah anggota, jalinan silaturahmi via grup laman terus dijalin. Bukan hanya di dunia maya, pertemuan pun kerap dilakukan.
Bahkan dalam upaya mengikat persaudaraan serta merasakan detik-detik masa di bangku SD, nama dan logo Grup WhatsApp pun muncul. Yaitu IKA (Ikatan Keluarga Alumni)’74 dengan latar gambar logo angka ’74, yang diberi warna serta tulisan sesuai angkatan kelulusan.
Itulah perjuangan rekan semua dalam memotori munculnya Grup IKA SDN.CILEDUG 3. Sehingga jalinan silaturahmi dalam upaya meningkatkan ukhuwah Islamiah bisa terwujud.***
Reporter Liputan : AES
editor : aes/fans
